Pemanfaatan Media Sosial dalam Penyebaran Informasi Program Dinas Sosial Kota Bogor

Ghofran Fayyadh Yede(1), Tasya Camila Hamdani(2*),

(1) Sekolah Vokasi IPB University
(2) Sekolah Vokasi IPB University
(*) Corresponding Author

Abstract


Artikel ini membahas pemanfaatan media sosial oleh Dinas Sosial Kota Bogor dalam menyebarkan informasi program kesejahteraan sosial kepada masyarakat. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini menganalisis strategi komunikasi digital, efektivitas penyebaran informasi, serta tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan media sosial seperti Instagram dan WhatsApp. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial meningkatkan akses informasi, partisipasi masyarakat, dan transparansi layanan publik, meskipun terdapat kendala seperti keterbatasan literasi digital dan potensi penyebaran hoaks. Artikel ini merekomendasikan strategi komunikasi digital yang lebih efektif dan inklusif bagi lembaga pemerintahan daerah.

Keywords


Media Sosial; Komunikasi Digital; Dinas Sosial; Penyebaran Informasi.

Full Text:

PDF

References


A. Chadwick, The Hybrid Media System: Politics and Power. Oxford: Oxford University Press, 2011.

Badan Pusat Statistik, Statistik Pengguna Internet dan Media Sosial di Indonesia Tahun 2024. Jakarta: BPS, 2024.

D. McQuail, Teori Komunikasi Massa. Jakarta: Salemba Humanika, 2011.

G. A. Bowen, “Document analysis as a qualitative research method,” Qualitative Research Journal, vol. 9, no. 2, pp. 27–40, 2009.

H. D. Lasswell, “The structure and function of communication in society,” in The Communication of Ideas, L. Bryson, Ed. New York: Harper, 1948, pp. 37–51.

J. Janssen dan E. Estevez, “Lean government and platform-based governance—Doing more with less,” Government Information Quarterly, vol. 30, pp. S1–S8, 2013.

J. Spradley, Participant Observation. New York: Holt, Rinehart and Winston, 1980.

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Peraturan Presiden No. 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Jakarta: Kominfo, 2018.

Kominfo, “Peningkatan partisipasi masyarakat melalui media sosial pemerintah,” Jakarta, 2022.

L. Braun dan V. Clarke, “Using thematic analysis in psychology,” Qualitative Research in Psychology, vol. 3, no. 2, pp. 77–101, 2006.

L. J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, edisi revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2017.

M. Kaplan dan M. Haenlein, “Users of the world, unite! The challenges and opportunities of social media,” Business Horizons, vol. 53, no. 1, pp. 59–68, 2010.

M. Q. Patton, Qualitative Research and Evaluation Methods, 2nd ed. Thousand Oaks: Sage Publications, 1990.

N. A. Maharani, “Social media as a primary source of information: Exploring its role in disseminating the current situation in Palestine,” Gema Wiralodra, vol. 15, no. 1, pp. 275–281, 2024, doi: 10.31943/gw.v15i1.628.

Pemerintah Kota Bogor, Rencana Strategis Dinas Sosial Kota Bogor Tahun 2020–2024. Bogor: Pemkot Bogor, 2020.

Rizky dan Novita, “Strategi komunikasi publik melalui media sosial Pemkot Semarang,” Jurnal Komunikasi Publik, vol. 10, no. 2, pp. 115–127, 2023.

S. Kemp, “Digital 2024: Indonesia,” DataReportal, Jan. 2024. [Online]. Available: https://datareportal.com/reports/digital-2024-indonesia

Smeru Research Institute, Analysis of Digital




DOI: https://doi.org/10.58939/afosj-las.v5i2.1067

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

All Fields of Science Journal Liaison Academia and Society (AFoSJ-LAS)

Penerbit: Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen (LEMKOIMINDO)

e-ISSN: 2776-2408; p-ISSN: 2798-9267

Jurnal berlisensi di bawahHak Cipta © CC BY-NC-SA 4.0