Implementasi Fitur Pembaca Layar dalam Membantu Penyandang Tunanetra Mengakses Informasi Digital

Esterlita Widianingtyas(1*), Wahyu Budi Priatna(2),

(1) Sekolah Vokasi IPB University
(2) Sekolah Vokasi IPB University
(*) Corresponding Author

Abstract


Akses terhadap informasi digital dan kemampuan untuk berkomunikasi secara daring merupakan kebutuhan mendasar dalam masyarakat modern, termasuk bagi penyandang disabilitas netra. Namun, kenyataannya hanya sekitar 18% tunanetra yang memiliki akses ke internet, menunjukkan masih terbatasnya keterhubungan mereka dengan dunia luar. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengalaman penyandang disabilitas netra dalam menggunakan teknologi pembaca layar serta dampaknya terhadap kemandirian dan kualitas komunikasi mereka. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi untuk memahami secara mendalam pengalaman pengguna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek auditori sangat penting bagi tunanetra dalam menerima dan memahami informasi. Aplikasi pembaca layar seperti TalkBack dan Jieshuo terbukti sangat membantu, masing-masing dengan keunggulan dan keterbatasan yang saling melengkapi. Motivasi individu dalam mempelajari teknologi menjadi faktor utama dalam keberhasilan penggunaan alat pembaca layar. Semakin tinggi motivasi yang dimiliki, semakin besar pula upaya yang dilakukan untuk menguasai teknologi tersebut. pengalaman tunanetra dalam menggunakan pembaca layar menunjukkan bahwa meskipun dibutuhkan usaha dan proses belajar yang tidak singkat, fitur ini secara signifikan membantu mereka untuk lebih mandiri dan mampu menjalin komunikasi digital secara efektif.

Keywords


Aksesibilitas; Komunikasi Digital; Pembaca Layar

Full Text:

PDF

References


APJII, “APJII Survei Penetrasi Internet Indonesia 2024,” Des 2024.

P. Haniko, B. Intang Sappaile, I. Prawiranegara Gani, J. Wilson Sitopu, A. Junaidi, dan D. Cahyono, “Menjembatani Kesenjangan Digital: Memberikan Akses ke Teknologi, Pelatihan, Dukungan, dan Peluang untuk Inklusi Digital,” 2023.

T. Lasmana, D. Hastuti, dan chalda Jelika, “Inklusivitas Digital: Pemanfaatan Situs Web Untuk Mendorong Kualitas Hidup Dan Kemandirian Tunanetra,” Des 2023.

Database Peraturan, “UU Nomor 8 Tahun 2016,” 2016, Diakses: 1 Maret 2025. [Daring]. Tersedia pada: https://peraturan.bpk.go.id/Details/37251/uu-no-8-tahun-2016

S. D. Poerwanti, S. Makmun, dan A. D. Dewantara, “Jalan Panjang Menuju Inklusi Digital bagi Penyandang Disabilitas di Indonesia,” Journal of Urban Sociology, vol. 1, no. 1, hlm. 44, Apr 2024, doi: 10.30742/jus.v1i1.3536.

H. Sapto, Bahartiar, dan F. Arwadi, “Analisis Data Penelitian Kualitatif (Konsep, Teknik, & Prosedur Analisis),” 2020.

F. Rita Fiantika, M. Wasil, dan S. Jumiyati, METODOLOGI PENELITIAN KUALITATIF. [Daring]. Tersedia pada: www.globaleksekutifteknologi.co.id

W3C Reccomendation, “Web Content Accesibility Guidelines (WCAG) 2.1.” Diakses: 23 Februari 2025. [Daring]. Tersedia pada: https://www.w3.org/TR/2024/REC-WCAG21-20241212/

P. Korespondensi, T. Yosephine Samantha Panggabean, dan S. Ati, “EVALUASI JAWS (Job Access With Speech) SCREEN READER UNTUK AKSES INFORMASI TUNANETRA DI YAYASAN KOMUNITAS SAHABAT MATA SEMARANG.”

F. D. Davis, “Perceived usefulness, perceived ease of use, and user acceptance of information technology,” MIS Q, vol. 13, no. 3, hlm. 319–339, 1989, doi: 10.2307/249008.




DOI: https://doi.org/10.58939/afosj-las.v5i2.1070

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


All Fields of Science Journal Liaison Academia and Society (AFoSJ-LAS)

Penerbit: Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen (LEMKOIMINDO)

e-ISSN: 2776-2408; p-ISSN: 2798-9267

Jurnal berlisensi di bawahHak Cipta © CC BY-NC-SA 4.0